Pantai Cemara Besar sebagai salah satu kawasan potensial wisata memiliki ancaman yang dapat mengganggu keeksistensian kawasan wisata seperti sampah pantai. Peningkatan jumlah wisatawan yang berkunjung memiliki korelasi positif dengan jumlah sampah yang dihasilkan. Kegiatan bersih pantai (Coastal Clean Up) ini dilakukan kelompok pengabdian masyarakat Departemen Oseanografi FPIK Undip di Pantai Cemara Besar. Kegiatan ini juga merupakan bagian dari upaya warga dunia untuk perduli terhadap kebersihan lingkungan pesisir. Kegiatan bersih pantai meliputi pelatihan kepada pengunjung wisata agar mempunyai perhatian terhadap lingkungan dan pembekalan mengenai metode pelaksanaan bersih pantai yang telah digunakan secara internasional. Adanya kegiatan bersih pantai ini diharapakan dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat pesisir tentang pentingnya kebersihan dan konservasi pantai.

Metode yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan adalah sesuai dengan konsep ICC (International Coastal Clean Up). Metode yang akan digunakan yaitu mengikuti standar International Union Concervancy of Nature (IUCN) dengan disediakan tabel data standar yang berisi bahan-bahan pencemar yang di dapatkan di lokasi kegiatan. Peserta terdiri dari wisatawan, perwakilan warga sekitar Pantai Cemara Besar, Karimunjawa yang bersedia menjadi sukarelawan. Selain itu, kelompok pengabdian masyarakat ini juga menyerahkan tong sampah dan modul sebagai pedoman dalam menjaga lingkungan.

Dengan adanya kegiatan ini diharapkan kegiatan bersih pantai dan laut di wilayah Kabupaten Jepara, khususnya sekitar Pantai Cemara Besar dapat dibudidayakan. Selain itu, dengan mencontohkan teknologi penelitian terkait coastal clean up yang telah digunakan secara internasional diharapkan dapat membantu kader-kader masyarakat khususnya pengunjung wisata yang peduli terhadap lingkungan yang memiliki perhatian khusus terhadap peningkatan pariwisata di Pantai Cemara Besar.